Jelang Pilkades Serentak, Ini yang Dilakukan Kapolresta Kediri
Polresta Kediri, Kapolresta Kediri melakukan inspeksi mendadak (sidak) di lima kantor Polsek Kabupaten Kediri yang berada dalam wilayah hukum Polresta Kediri, Jumat (11/10). AKBP Miko Indrayana bersama Perwira jabatan Utama (PJU) Polresta Kediri dalam kegiatan tersebut memeriksa kesiapan petugas menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades).
Kapolresta dan PJU, memeriksa kesiapan petugas dan memastikan keamanan lima kecamatan di antaranya Tarokan, Grogol, Banyakan, Semen, dan Mojo. Dari lim kecamatan tersebut, ada 51 desa akan melaksanakan Pilkades serentak pada 30 Oktober mendatang. “Dalam kegiatan ini, kami juga memastikan keamanan wilayah hukum Polresta Kediri menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden pada 20 Oktober nanti,” jelas Miko.
Dalam sidak tersebut, ada beberapa hal yang disampaikan kepada petugas, Miko merasa bersyukur dan menilai petugas sudah melaksanakan tugas operasional yang berjalan baik. Dia menilai, salah satunya terciptanya situasi yang aman sejak Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2018 dan Pemilu April lalu hingga saat ini. “Kami berharap kepada anggota untuk senantiasa menempatkan diri sebagai pelayan masyarakat,” tegasnya.
Tidak hanya memeriksa persiapan petugas, Miko juga membuat jadwal untuk berkunjung ke tokoh masyarakat (tomas)dan tokoh agama (toga) di tiap kecamatan. Diharapkan, dengan komunikasi dan koordinasi yang baik, toga-tomas setempat dapat bersama" menjaga situasi sehingga tetap kondusif. Pasalnya, peran serta toga-tomas sangat penting dalam menjaga kerukunn serta keamanan di masyarakat.
Kapolresta mengatakan, sidak dan patroli bersama dilkukan, supaya petugas melaksanakan tugas sesuai tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing. “Jangan melakukan perbuatan yang merugikan diri sendiri, keluarga maupun institusi. Khusus kepada Polsek yang wilayahnya akan ada Pilkades, anggota diharapkan mengenali kultrur masyarakat, memetakan kerawananan masing-masing desa, melakukan koordinasi dengan muspika, galang toga, tomas, dan toda serta melakukan deklarasi damai antar calon kades. Yang paling utama mengajak masyarakat untuk bersama" menjaga situasi tetap aman kondusif,” jelasnya.
Menurut Miko, masalah keamanan saat pelaksanaan pilkades sepenuhnya menjadi tanggung jawab petugas kepolisian, tentunya atas dukungan semua pihak da seluruh elemen masyarakat yang ada.
“Paling penting, saat ini menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden pada 20 Oktober 2019 nanti, kami ingatkan agar Kapolsek bersama Muspika dan Babhinkamtibmas bersama tiga pilarnya, secara bersama" mengajak seluruh komponen masyarakat yang ada, menjaga lingkungan masing-masing agar tetap aman kondusif,” pungkasnya.
Berita yang direkomendasi
-
Kolaborasi Gerakan Literasi Melalui Pustaka Bebas Bea
Mojokerto-Penggagas Gerakan Katakan dengan Buku (GKdb) John Lobo Selas..
-
Buku untuk Tulang Bawang
Tulang Bawang.Lampung-Taman baca Ceria (Cerdas dan Gembira) yang terle..
-
Geliat Literasi dari Lekosoro
Bajawa.Flores- Pegiat literasi sekaligus pengelola taman baca Ratu Dam..
-
Tips Sukses Public Speaking Dari Divisi Humas Polri
Jakarta - Komunikasi publik atau public speaking adalah..