Maraknya berita hoax di media sosial menjadi perhatian Polres Kediri. Terutama pada saat ini menjelang pemilihan presiden 2019 yang akan berlangsung beberapa bulan lagi. Alasan itulah yang membuat Polres Kediri menggelar forum focus group discussion, Kamis (27/2).

Hadir dalam diskusi tersebut Kapolres Kediri AKBP Roni Faisal S.I.K. Selain itu hadir sebagai pemateri diantaranya Ketua PWI Kediri Mega Wulandari, Kepala Kementrian Agama Kabupaten Kediri. Forum yang membahas mengenai berita hoax tersebut dihadiri ratusan pelajar SMA dan Perguruan Tinggi di Kabupaten Kediri.

AKBP Roni Faisal S.I.K mengungkapkan diskusi tersebut dilakukan untuk menekan dan mengantisipasi peredaran berita hoax di media sosial. Terutama pada saat ini Bangsa Indonesia akan melangsungkan pesta demokrasi yaitu pileg dan pilpres 2019.

“Kegiatan ini kita lakukan untuk menekan dan mengantisipasi penyebaran berita hoax di media sosial,” ujar AKBP Roni.

Bukan tanpa alasan mengapa diskusi itu menghadirkan pelajar dan mahasiswa. Pasalnya sebagian besar pengguna media sosial atau netizen merupakan merupakan anak muda. Mereka mudah menyebar luaskan sebuah berita yang ada di media sosial di akun media sosial mereka.

Sementara itu Ketua PWI Kediri Mega Wulandari menghimbau kepada para pelajar untuk bijak dalam menggunakan media sosial. Mereka diajak untuk mengkroscek sumber berita yang beredar sebelum mengeshare ke media sosial. Hingga tidak salah menyebar luaskan berita yang belum tentu kebenarannya.

“Saring dulu sebelum sharing. Cari sumber kebenaran berita agar tidak menyebarkan hoax,” tegas Mega Wulandari. ( Opr | Polres Kediri )