Ratusan Polisi Jombang Amankan Rapat Pleno Pilkada 2018 di KPU
Bhayangkaranews.com, Jombang - Ratusan Anggota polres Jombang diterjunkan untuk pengamanan rapat pleno pengambilan dan penetapan nomot urut calon bupati dan wakil bupati untuk Pilkada Jombang 27 Juni 2018 di kantor KPU Jombang, Selasa (13/2/2018).
Kasubbaghumas Polres Jombang Iptu Sarwiaji mengatakan, sebanyak 300 polisi dengan dibantu TNI mulai pagi ini, berjaga di kantor KPU Jombang untuk pengamanan pengambilan nomor urut cabup dan cawabup. Pengamanan dibagi menjadi tiga ring,” jelasnya.
Masih kata Sarwiaji, Ring pertama berjaga di dalam ruangan Husni Malik yang digunakan pengundian, kemudian di halaman kantor KPU, dan terakhir di sepanjang jalan menuju kantor KPU yang berada di Jl KH Romly Tamim Desa Sumbermulyo Kec. Jogoroto Kabupaten Jombang,” ujar mantan Wakapolsek Bandar Kedungmulyo ini.
Pengambilan nomor urut pasangan calon tersebut dimulai pukul 10.00 WIB dan untuk menjaga kondusifitas, pendukung yang memasuki kantor KPU akan dibatasi. Diharapkan pendukung pasangan calon yang mengikuti acara tersebut mengendepankan ketertiban dan tidak membuat kegaduhan. Ketiga Pasangan calon harus sama" menjaga, agar setiap tahapan Pilkada berjalan aman dan kondusif
Untuk yang masuk ruangan pengundian, masing-masing pasangan calon hanya boleh membawa pendukung 15 orang. Jumlah 15 orang tersebut sudah termasuk cabup dan cawabupnya. Tidak boleh lebih dari itu. Sedangkan mobil rombongan paslon yang masuk ke halaman KPU maksimal 5 unit.
Pilkada Jombang yang akan digelar 27 Juni 2018 ini, diikuti Tiga pasangan yakni pasangan Mundjidah Wahab-Sumrambah, yang diusung PPP (4 kursi), Partai Demokrat (6 kursi), serta Partai Gerindra (2 kursi) dan Partai non parlemen Perindo.
Kemudian, Pasangan Nyono Suharli-Subaidi, yang didukung 27 kursi di parlemen. Masing-masing Partai Golkar (7 kursi), PKS (5 kursi), PKB (8 kursi), PAN (3 kursi), serta Partai NasDem (4 kursi).
Terakhir, Kombes Pol Purn M Syafiin-Choirul Anam (Syahrul). Pasangan ini diusung PDI Perjuangan (9 kursi) dan Partai Hanura (2 kursi). Selain itu juga didukung partai non parlemen, yakni PKPI dan PBB. Selama kegiatan rapat pleno pengambilan dan penetapan nomot urut calon bupati dan wakil bupati berlangsung kondusif.
*kar/hms jombang
Berita yang direkomendasi
-
Kolaborasi Gerakan Literasi Melalui Pustaka Bebas Bea
Mojokerto-Penggagas Gerakan Katakan dengan Buku (GKdb) John Lobo Selas..
-
Buku untuk Tulang Bawang
Tulang Bawang.Lampung-Taman baca Ceria (Cerdas dan Gembira) yang terle..
-
Geliat Literasi dari Lekosoro
Bajawa.Flores- Pegiat literasi sekaligus pengelola taman baca Ratu Dam..
-
Tips Sukses Public Speaking Dari Divisi Humas Polri
Jakarta - Komunikasi publik atau public speaking adalah..