Mau Tahu, pelayanan e-SIM Satlantas Polrestabes Surabaya
Bhayangkaranews.com, Surabaya – Kasat Lantas Polrestabes Surabaya AKBP Eva Guna Pandia sebagai pencetus inovasi berbasis android e-SIM. layanan ini bertujuan ingin memberikan kemudahan kepada masyarakat.
Aplikasi e-SIM ini berfungsi membantu mempermudah pembuatan Surat Ijin Mengemudi (SIM) di Surabaya. Sehingga para pemohon tidak perlu antre lama, dan bisa belajar materinya ujiannya
AKBP Eva Guna Pandia menjelaskan Inovasi ini ditujukan untuk mempermudah pelayanan publik, serta memotong birokrasi, dan meminimalisir upaya gratifikasi (suap menyuap).
“Yang pertama adalah fitur pendaftaran online. Dimana pemohon bisa mendaftarkan diri melalui aplikasi dengan mengisi formulir sebagaimana dengan pendaftaran konvensional. Namun kali ini dalam aplikasi yang bisa diakses dimanapun dan pemohon tinggal menunggu email balasan.” Terang alumnus AKPOL tahun 2000 ini.
https://bhayangkaranews.com/berita88548-Kapolrestabes-Surabaya-Resmikan-Gedung-Patria-Tama-Satlantas-dan-Lauching-Aplikasi-eSIM.html
“Sehingga yang bersangkutan datang kesini tidak perlu lagi antri untuk mengisi formulir. Tinggal menunjukkan itu, data langsung di print,” sambung Kasat Lantas Polrestabes Surabaya.
“Selanjutnya, untuk layanan latihan ujian pra teori. nantinya pemohon bisa lebih percaya diri saat melakukan ujian SIM, karena sebelumnya telah mendapatkan materi yang bisa dibaca dan dipelajari melalui aplikasi tersebut.”
“Tidak hanya itu dalam aplikasi e-SIM, pengguna aplikasi juga bisa melalukan pengujian keabsahan SIM. Sebab tidak sedikit kasus, dimana SIM yang tertera tidak sesuai dengan aslinya seperti misalnya SIM C tetapi diganti logonya menjadi SIM A.” “Dengan e-SIM ini, cek keabsahan SIM, tinggal mengetik nomor SIM-nya, ataupun no induk KTP, akan muncul, dia apakah SIM B, SIM A atau SIM C, akan muncul dengan sendirinya,” jelas Pandia.
Melalui aplikasi tersebut pemohon juga bisa melakukan ujian teori online dengan catatan khusus kolektif minimal 15 orang. Kemudian petugas akan datang dan melayani komunitas atau kelompok pemohon tersebut.
“Mereka tinggal mendownload aplikasinya, masukkan paswordnya, mereka akan melakukan ujian seperti yang disini (Satpas, red), apabila selesai ujian, mereka kirim, skornya akan muncul,” pungkas Kasat Lantas Polrestabes Surabaya AKBP Eva Guna Pandia
Berita yang direkomendasi
-
Kolaborasi Gerakan Literasi Melalui Pustaka Bebas Bea
Mojokerto-Penggagas Gerakan Katakan dengan Buku (GKdb) John Lobo Selas..
-
Buku untuk Tulang Bawang
Tulang Bawang.Lampung-Taman baca Ceria (Cerdas dan Gembira) yang terle..
-
Geliat Literasi dari Lekosoro
Bajawa.Flores- Pegiat literasi sekaligus pengelola taman baca Ratu Dam..
-
Tips Sukses Public Speaking Dari Divisi Humas Polri
Jakarta - Komunikasi publik atau public speaking adalah..