oleh @Umam_WSH46 (IG)

Usai apel pagi kita melaksanakan giat tugas rutin, namun kali ini berbeda kita mendapat tugas membersihkan lingkungan sekitar.

Apa yang saya lakukan?

Dalam pikiran saya mau bersihkan sampah plastik aja, ternyata saya malah menemukan rumput yang tumbuh disekitar taman dan disela-sela paving di area parkir.

Kita tahu jika rumput liar tumbuh dalam keindahan namun juga tumbuh didalam hati. Nah jadi didalam hati kita juga ada Namanya rumput liar yang biasa kita kenal dengan penyakit hati.

Penyakit hati itu seperti ria’, takabur sum’ah,  ‘ujub, hasad. Kenapa tidak setiap orang pasti suka akan Namanya indah, namun rumput liar itu pasti akan datang dan tumbuh untuk mengganggu.

Pernahkah dalam pikiran kita, mencabut rumput sendirian diantara rekan kita yang sibuk membersihkan tempat lain. Wih orang itu  nyari muka ya dengan cabuti rumput sendiri agar disanjung dan dipuji orang lain.

Terbersit dalam hati sendiri ketika ingin menciptakan lingkungan yang indah dan bersih  itu adalah ibadah, dan munculah perasaan dihati sendiri semoga tidak ada yang memuji atau sebaliknya kita disindir teman kita.

Saya hanya fokus dengan niat mohon maaf telah mencabut rumput liar yang hidup tersebut karena mengganggu keindahan.

Jika kita tidak melakukan kebaikan karena kuatir disindir dan terjankiti ria maka kita akan kehilangan atau tidak pernah berbuat baik.

Nah menurut saya, mari awali kegiatan dengan niat yang baik, diiringi istighfar sebagai amalan ketika mencabut rumput liar tersebut supaya taman tetap indah dan berharap rumput liar itu enggan untuk tumbuh dalam keindahan hati.