Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kediri gelar deklarasi kampanye damai, Rabu (17/10). Deklarasi tersebut diikuti  tim sukses dua pasangan calon presiden wakil predisen tahun 2019 dan seluruh partai politik peserta pemilu.

Melalui deklarasi ini, diharapkan seluruh elemen sepakat menciptakan pemilu damai, aman, demokratis dan kondusif. Deklarasi kampanye damai ini berlangsung di halaman kantor KPU Kabupaten Kediri.

Hadir dalam kegiatan ini Ketua KPU, Bawaslu, Muspida, Perwakilan Partai Politik, Kapolres Kediri AKBP Roni Faisal S.I.K., Waka Polres Kediri Kota dan Perwakilan Dandim 0809 Kediri. Deklarasi kampanye damai diikrarkan oleh seluruh ketua partai peserta pemilu tahun 2019.

Kegiatan selanjutnya diteruskan dengan penandatanganan komitmen bersama untuk menciptakan pemilu yang damai, aman kondusif serta demokratis. Tidak hanya itu dalam deklarasi tersebut seluruh ketua patai politik sepakat untuk tidak menyebarkan berita hoax untuk menjatuhkan salah satu paslon (Pasangan Calon. Para peserta deklarasi juga sepakat dalam kampanye bebas isu sara maupun praktek politik uang.

Dalam deklarasi kampanye damai ini juga diluncurkan gerakan melindungi hak pilih. Dimana KPU Kabupaten Kediri menghimbau seluruh masyarakat yang sudah memiliki hak pilih dibuktikan dengan nomor induk kependudukan atau NIK. Hal ini untuk memastikan namanya tercantum dalam daftar pemilih.“Caranya dengan datang ke kantor desa untuk melihat pengumuman Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Dari aplikasi online tersebut bisa diketahui apakah nama kita terdaftar sebagai DPT,” ungkap Ketua KPU Kabupaten Kediri Sapta Andaru Iswara. Rangkaian deklarasi kampanye damai ini diakhiri dengan pelepasan balon ke udara. Ratusan balon tersebut membawa spanduk bertuliskan pemilu damai agar seluruh masyarakat mengetahuinya. ( Opr | Polres Kediri )