Polresta Kediri - Kendati sudah seri dilakukan upaya hukum tegas, tetapi pelaku perjudian tampaknya tidak pernah jera. Terbukti, anggota Polsek Kediri Kota, Polresta Kediri kembali melakukan penangkapan terhadap pelaku perjudian.

Kali ini, petugas berhasil mengungkap perkara perjudian jenis Togel tanpa ijin. Operasi penindakan untuk berlangsung, pada Rabu 10 Oktober 2018 Sekira pukul 14.45 WIB.

Petugas berhasil mengamankan dua orang pelaku perjudian, mereka, MS (62) warga

Jalan Sultan agung 100 Kel. Setono Pande RT/RW 06/03 Kota Kediri dan ED (63) warga Jalan Fatahilah Kelurahan Kepatihan, Kecamatan Wates, Kabupaten Jember yang tinggal di Kelurahan Setono Pande, Kota Kediri.

Kasie Humas Polsek Kediri Kota, Polresta Kediri, Aiptu Tjatur Satrio Utomo mengataknan, pdai dan tanggal tersebut diatas saksi selaku petugas menerima informasi dari masyarakat bahwa di TKP ada perjudian jenis togel.

Selanjutnya saksi melakukan serangkaian penyelidikan dan ternyata benar bahwa kedua pelaku melakukan perjudian jenis togel dengan menggunakan alat komunikasi berupa HP yaitu dengan menerima tombokan togel.

Selanjutnya petugas mengamankan kedua pelaku berikut barang buktinya ke Polsek Kediri kota guna proses selanjutnya.

Untuk barang bukti dari MS berupa, 1 unit laptop merk accer warna biru 14", 1 unit HP merk Polytron warna silver berisi SMS tombokan nomor, 1 buah map warna kuning berisi 8 lembar rekapan pengeluaran togel.

Satu buah papan daftar putaran beberapa negara, 1 buah buku tabungan beserta ATM bank BCA, 3 buah spidol warna hitam, merah dan hijau, 1 lembar kertas sobekan berisi nomor tombokan beserta uang tunai Rp. 195.000,- berasal dari penombok.

Sedangkan dari ED, 1 Unit HP merk Cross CG2 warna putih berikut simcard nya. Tersangka bersama barang bukti diamankan. Mereka dijerat pasal 303 KUHP tentang perjudian. (res|an)