Polresta Kediri – Dalam rangka mewujudkan dunia usaha / swasta sehat dan bersih narkoba,  BNN Kota Kediri melaksanakan pengembangan kapasitas workshop penggiat antinarkoba. Dalam kegiatan ini BNN melibatkan berbagai lapisan swasta meliputi PHRI (Pengusaha Hotel dan Restoran Indonesia), Perbankan, Media TV, Media Koran, Media Online, pebisnis, Yayasan Pendidikan, untuk bersama" menyatukan visi, misi dalam perangi narkoba, Senin (20/8)

Kegiatan dilaksanakan di Meeting Room Lotus Garden dibuka langsung kepala BNN Kota Kediri AKBP Bunawar, SH. Dalam sambutannya menekankan pada urgensi peran penggiat di instansi swasta / usaha dalam upaya P4GN (Pencegahan dan Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba).

“ Berbagai materi pembekalan antinarkoba diberikan kepada seluruh peserta sebagai bentuk penguatan yang meliputi materi tentang aspek hukum dalam P4GN,” kata AKBP Bunawar Ka BNN Kota Kediri.

Selain materi tentang aspek hukum P4GN juga disampaikan  materi strategi bidang pencegahan dan pemberdayaan masyarakat untuk memaksimalkan potensi penggiat anti narkoba dalam upaya P4GN yang disampaikan  AKBP Ria Damayanti, SH. MM (Kabid P2M BNNP Jawa Timur), dan ditutup Konseling, adiksi, dan rehabilitasi oleh psikolog klinis RSJ Menur Danang Setyo Budi Baskoro, M.Psi, Psikolog.

Dalam kegiatan ini juga dilaksanakan tes urine pada seluruh peserta sebagai bentuk komitmen penggiat anti narkoba bersih narkoba, dan hasilnya semua negatif.

BNN menekankan bahwa kegiatan ini adalah upaya memobilisasi seluruh sumber daya yang ada untuk meningkatkan keberdayaan masyarakat dalam penanganan narkoba yang meliputi upaya pencegahan rehabilitasi dan pemberantasan. (res|aro)