Polresta Kediri - Prihatin saat mendengar berbagai stigmatisasi dan diskriminasi yang masih sering  dialami oleh anggota masyarakat yang dinilai berbeda dengan masyarakat pada umumnya, termasuk orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).

Antara lain dikeluarkan dari sekolah, diberhentikan dari pekerjaan, diceraikan oleh pasangan, hingga ditelantarkan oleh keluarga, bahkan dipasung, serta dirampas harta bendanya.

Bentuk keprihatinan tersebut harus diwujudkan dalam tanggungjawab bersama terutama untuk kesembuhannya. Salah satunnya dilakukan Petugas Puskesmas Kecamatan Semen Kabupatan Kediri Kapolsek Semen AKP Karyoko  bersama Bhabinkamtibmas Desa Puhrubuh Kecamatan Semen Bripka Eko Nur Arianto dan Babinsa Serda Wasis dan warga

Mereka kompak mengamankan warga  yang mengalami gangguan jiwa atas nama (M) warga setempat.

“ M, didiatangi dan dibawa menggunakan ambulance   dirujuk ke RSJ Lawang Malang untuk pemulihan jiwanya. Sebelumnya diberikan pengertian kepada pihak keluarga. Diobatkannya M, ini sebagai wujud kasih sayang  pemerintah kepada M, agar bisa pulih kembali,” kata Aiptu Dedi S, Kasi Humas Polsek Semen Polresta Kediri. (res|aro)