Polsek Grati Datangi TKP Dua Warga Gratitunon Yang Tenggelam Di Danau Ranu Grati
Bhayangkara Polda Jatim-Polresta Pasuruan-Polsek Grati. Dua warga Kelurahan Gratitunon pada hari Jumat (06/04/2018) diketahui meninggal dunia dalam kondisi mengambang di danau Ranu Grati. Dua warga Gratitunon yang tewas tersebut di ketahui akibat tenggelam pada saat mencuci baju di bibir danau Ranu grati yang terletak di Dsn. Parasan Kel. Gratitunon kec. Grati kab. Pasuruan.
Menurut keterangan Sdr. LEGI selaku saksi yang berada di TKP menjelaskan kepada petugas Polsek grati Polresta Pasuruan bahwa pada saat dirinya berjalan melewati bibir Ranu melihat dua orang warga dsn. Parasan Kel. Gratitunon bernama Sdri. SITI ROHMAH (25 Th) dan anak nya bernama RAFFA (2 Th) tersebut tewas dalam kondisi mengambang di danau Ranu grati. Diduga keduanya meninggal setelah tenggelam di danau Ranu grati pada saat mencuci pakaian.
Menurut Kapolsek Grati Polresta Pasuruan AKP. H. SUYITNO, SH menyampaikan bahwa setelah dirinya mendapat informasi dari warga perihal terjadinya peristiwa tersebut, dirinya bersama lima orang anggota Polsek grati segera meluncur ke TKP melakukan oleh TKP dan segera membawa kedua korban ke puskesmas grati namun naas nyawa keduanya tidak dapat tertolong.
"Kami sudah berupaya semaksimal mungkin untuk menolong kedua korban dengan membawa ke puskesmas grati, namun nyawa kedua nya tidak dapat tertolong dan meninggal dunia" ujar Kapolsek grati Polresta Pasuruan.
Dari keterangan saksi dan keluarga korban mengatakan bahwa sebelum nya Sdri. SITI KHOTIMAH berpamitan mencuci pakaian di bibir Ranu grati yang terletak di dsn. Parasan Kel. Gratitunon kec. Grati tempat tersebut emang sering di gunakan oleh warga setempat untuk mencuci pakaian dan mandi, sebelum tewas tenggelam kemungkinan Sdri. SITI FATIMAH menolong anak nya RAFFA yang terlebih dahulu tenggelam, lantaran Sdri. SITI FATIMAH tidak bisa berenang maka dirinya juga ikut tenggelam di TKP. Pada saat terjadinya peristiwa tersebut tidak ada saksi yang melihat karena pada saat itu situasi dia sekitar TKP sepi.
"Kami bersama pihak puskesmas grati sudah lakukan pemeriksaan luar pada fisik masing masing korban, kami tidak menemukan adanya luka maupun bekas bekas kejahatan lain nya" Ungkap Kapolsek Grati Polresta Pasuruan.
Setelah dilakukan pemeriksaan fisik dan dipastikan bahwa keduanya meninggal dunia maka pihak keluarga segera membawa mayat keduanya kerumahnya duka untuk segera di semayamkan dan dimakamkan di TPU setempat.
Disela-sela wawancara Kapolsek Grati Polresta Pasuruan juga menyampaikan bahwa dirinya ikut berbelasungkawa atas terjadinya musibah tersebut dan AKP. H. SUYITNO, SH juga menghimbau kepada seluruh warga yang tinggal di dekat bibir Ranu grati agar lebih mawas diri dalam beraktivitas di sekitar bibir Ranu, karena daerah tersebut memang bukanlah tempat umum yang dapat digunakan sebagai aktivitas sehari hari seperti mandi dan cuci baju, demi keamanan dan keselamatan bersama alangkah baiknya warga yang tinggal di dekat bibir ranu dapat melaksanakan aktivitas sehari hari di rumah masing masing. (MK/Gr)
Berita yang direkomendasi
-
Kolaborasi Gerakan Literasi Melalui Pustaka Bebas Bea
Mojokerto-Penggagas Gerakan Katakan dengan Buku (GKdb) John Lobo Selas..
-
Buku untuk Tulang Bawang
Tulang Bawang.Lampung-Taman baca Ceria (Cerdas dan Gembira) yang terle..
-
Geliat Literasi dari Lekosoro
Bajawa.Flores- Pegiat literasi sekaligus pengelola taman baca Ratu Dam..
-
Tips Sukses Public Speaking Dari Divisi Humas Polri
Jakarta - Komunikasi publik atau public speaking adalah..