Ini Penyebab Warga Selopanggung Semen Kediri Gantung Diri
Polres Kediri Kota - Petugas SPKT Polsek Semen menerima laporan adanya orang meninggal dunia dalam keadaan gantung diri, Rabu 24 Maret 2021 sekira jam 06.30 WIB.
Korban gantung diri atas nama D (58) laki-laki alamat Desa Selopanggung, Kecamayan Semen. Korban gantung diri di Kebun milik Suki Dusun Plingsangan RT 001 RW 001 Desa Sidomulyo, Kecamatan Semen.
“Awalnya seperti biasa korban sehari-hari pergi ke sawah/tegal sebagai buruh tani, selanjutnya pada hari Selasa tanggal 23 Maret 2021 sekira pukul 13.30 WIB. Berangkat ke sawah dan seperti biasa pulang ke rumah antara pukul 17.00 WIB. Korban tidak pulang - pulang istrinya yang bernama : Misinah bingung dan menyuruh anaknya yang bernama Bukhori untuk mencari orang tuanya. Dicari diseputaran tidak ketemu selanjutnya dibantu warga untuk dllakukan pencarian bersama" di lingkup persawahan/perkebunan,” kata AKP Siswandi, Kapolsek Semen Polres Kediri Kota.
Ditambahkan , selanjutnya pada hari Rabu tanggal 24 Maret 2021 sekira pukul 05.30 WIB. baru diketemukan warga dalam keadaan meninggal dunia dengan gantung diri dengan seutas tali plastik warna biru yang mengikat di lehernya (tali simpul). Di ujung tali terikat di ranting pohon jati dengan ketinggian kurang lebih 10 meter
Barang bukti yang diamankan seutas tali plastik warna biru panjang 2,5M. Baju lengan pendek warna coklat muda garis-garis. Celana pendek OR. merk Adidas warna putih kombinasi putih, 1(satu) topi kain warna hitam, 1 (satu) sabit milik korban.
“Hasil informasi awal korban mengalami sakit depresi kurang lebih 2 mingguan dan menurut keluarga banyak tanggungan/hutang. Olah TKP sementara tidak diketemukan tanda- tanda penganiayaan pada tubuh korban. Tali yang mengikat pada lehernya tali simpul, alat kelamin sedikit mengeluarkan air mani, dubur mengeluarkan kotoran. Keluarga menyadari atas kejadian tersebut, selanjutnya membuat surat pernyataan yang diketahui kades Suwaji, yang isinya tidak menuntut kepada siapapun. Keluarga tidak menghendaki untuk di outopsi dalam,” pungkasnya. (res|aro)
Berita yang direkomendasi
-
Kolaborasi Gerakan Literasi Melalui Pustaka Bebas Bea
Mojokerto-Penggagas Gerakan Katakan dengan Buku (GKdb) John Lobo Selas..
-
Buku untuk Tulang Bawang
Tulang Bawang.Lampung-Taman baca Ceria (Cerdas dan Gembira) yang terle..
-
Geliat Literasi dari Lekosoro
Bajawa.Flores- Pegiat literasi sekaligus pengelola taman baca Ratu Dam..
-
Tips Sukses Public Speaking Dari Divisi Humas Polri
Jakarta - Komunikasi publik atau public speaking adalah..