Bhayangkaranews.com, Mojokerto – Hujan deras mengakibatkan banjir dan menutup jalan raya Jetis, kesigapan dilakukan Satlantas Polresta Mojokerto dengan mengalihkan arus lalu lintas imbas dari luapan  air di bawah  Tol Parengan.

Nampak Kaur Bin Ops Satlantas IPTU Karen bersama empat anggota Satlantas Polresta Mojokerto harus mengalihkan arus yang menghubungkan Kecamatan Jetis dengan Kecamatan Dawarblandong.

Kasat Lantas Polresta Mojokerto membenarkan tindakan yang dilakukan KBO bersama anggota, “Iya Benar, IPTU Karen bersama empat anggota turjawali datang dan mengalihkan arus lalu lintas kepada pengendara lain agar tidak terjebak banjir dalam perjalanan. “ Ucap AKP Fitria Saat dihubungi dalam telepon selulernya.

IPTU Karen mengatakan, “Giat Pengalihan arus lalulintas yang mengarah ke Kupang/Polsek Jetis melalui Sidolegi atau Lakardowo dan bisa melalui Ngabar akibat luapan air di bawah  Tol Parengan mencapai ketinggian air sekitar 70-100 cm.”  Terang Kaur Bin Ops Satlantas Polresta Mojokerto.

Ada tiga lokasi banjir mulai dari Simpang 4 Kupang Kec Jetis, Simpang Sidolegi Kec Jetis, Simpang 3 Lakardowo Kec Jetis. Dan kejadiannya mulai pukul 15.00 wib hingga 19.00 wib, Satlantas Polresta Mojokerto membantu warga hingga malam ini.

“Kami membantu warga sekitar yang sedang mengalami musibah banjir, dengan memberikan himbauan agar selalu meningkatkan kewaspadaan di jalan dan membantu menyeberangkan warga serta mendorong kendaraan yang mengalami mogok karena terkena banjir.” Tambah IPTU Karen

Saat dilokasi KBO Lantas bersama Kanit Lantas Polsek Jetis juga melakukan pemantauan Luapan Air Hujan dari Wilayah Hutan Watublorok Kec Jetis sekaligus pengamanan penyekatan dan penutupan jalur pada simpul simpul jalan batas Kota Mojokerto.

“Kami bersama Kanit lantas Polsek Jetis memantau hingga malam ini dan melakukan penyekatan serta penutupan jalur pada simpul simpul jalan batas Kota Mojokerto.” Pungkas IPTU Karen