Personel Pospam dibekali Minyak Kayu Putih
Bhayangkaranews.com, Polresta Mojokerto Polda Jatim – Pengamanan Natal tahun 2020 dan perayaan Tahun baru 2021 berlangsung 15 hari, hal ini Kapolresta Mojokerto AKBP Deddy Supriadi sangat memperhatikan Kesehatan anggota yang terlibat Operasi Lilin Semeru 2020 dengan minyak kayu putih.
“Tentunya hal ini menjadi vital mengingat mobilitasnya di masa pandemi Covid-19. Untuk menjaga kondisi tubuh selama bertugas, personel kita bekali berbagai suplemen dan penunjang kesehatan serta perlengkapan Prokes,” Ucap AKBP Deddy Supriadi
Ada enam pos pengaman (pospam) dan satu pos pelayanan (posyan) yang disebar di sejumlah titik Kota Mojokerto. Personel mendapat beragam bekal kesehatan selama pelaksanaan Operasi Lilin Semeru 2020. Salah satunya para petugas di pospam Alun-Alun Kota Mojokerto yang wajib melaksanakan olahraga rutin hingga mengonsumsi suplemen seperti probiotik hingga vitamin.
Saat peliput bertepatan adanya kunjungan Waka Polda Jatim di Pospam Alun-Alun Kota Mojokerto, melihat Polisi memegang minyak kayu putih yaitu Iptu Heru Yaksono Aji mengatakan, “Ini pembagian dari Pak Kapolres Mas, enak ini mas buat jaga dan apalagi dimasa pandemic ini juga cocok untuk mengantisipasi pencegahan, “ Ucap Padal Pospam.
“Dari Polres dapat sumplemen vitamin, prebiorik, becom-c, minyak kayu putih, masker dan perlengkapan prokes sangat benar benar diperhatikan,’’ Kata Iptu Heru.
Tidak hanya itu, makan dan minuman dalam Pospam diperhatikan untuk menambah gizi para personel. Meliputi jenis sayur-sayuran serta beragam buah. Pihaknya mengaku, kecukupan gizi serta penunjang kesehatan bagi personel merupakan prioritasnya. Selain itu, para personel juga dijamin dan harus melengkapi diri dengan kelengkapan protokol kesehatan (prokes). Meliputi masker, hand satitizer mandiri, serta penerapan jaga jarak secara ketat.
Ps Kanit Binmas Polsek Prajuritkulon mengatakan, setiap pospam terdiri dari tujuh personel keamanan. Meliputi tiga personel Polri, dua personel TNI, dua personel Satpol PP Kota Mojokerto, satu personel Dinas Perhubungan Kota, serta dibantu sejumlah petugas Orari serta PMI Kota Mojokerto. ’’Setiap hari setelah apel pagi ada olahraga sehingga diharapkan kondisi personel selalu fit. Selain itu untuk anggota yang memiliki penyakit bawaan juga tidak diizinkan untuk bertugas. Mereka bekerja dari rumah,’’ pungkasnya.
“Kami melihat anggota di lapangan dalam bertugas bersama instansi terkait memang diperlukan suntikan semangat dengan sedikit perhatian kepada mereka agar menikmati dalam tugas dan selalu bersyukur.” Pungkas Kapolresta Mojokerto AKBP Deddy Supriadi.
Berita yang direkomendasi
-
Kolaborasi Gerakan Literasi Melalui Pustaka Bebas Bea
Mojokerto-Penggagas Gerakan Katakan dengan Buku (GKdb) John Lobo Selas..
-
Buku untuk Tulang Bawang
Tulang Bawang.Lampung-Taman baca Ceria (Cerdas dan Gembira) yang terle..
-
Geliat Literasi dari Lekosoro
Bajawa.Flores- Pegiat literasi sekaligus pengelola taman baca Ratu Dam..
-
Tips Sukses Public Speaking Dari Divisi Humas Polri
Jakarta - Komunikasi publik atau public speaking adalah..