Kapolresta Mojokerto Cek Kelengkapan Pospam Dan Posyan Ops Lilin Semeru 2020
Polresta Mojokerto-Pengamanan Operasi Lilin Semeru 2020 dimulai sejak tanggal 21 Desember sampai dengan 4 Januari 2021. Polresta Mojokerto sudah melakukan rapat koordinasi beserta lintas sektoral, hasilnya nantinya pengamanan kegiatan gereja serta perayaan malam tahun baru ada pembatasan.
Kapolresta Mojokerto mengatakan, “Polresta Mojokerto bersama Kodim 0815 serta Pemkot dan Pemkab Mojokerto melaksanakan Patroli Bersama usai apel gelar pasukan "Operasi Lilin Semeru tahun 2020. Dimana ada 196 anggota Polri, 60 anggota TNI dan masing-masing 30 personil Satpol PP, Dishub, Senkom, Orari dan Rapi.” Ucap AKBP Deddy Supriadi. Senin (21/12/20).
Petugas akan disiagakan selama 15 hari, dimulai 21 Desember 2019 sampai dengan 4 Januari 2020. Diantaranya di 8 pos penjagaan, 37 gereja, sejumlah pusat perbelanjaan, pusat hiburan dan tempat-tempat keramaian.
Kegiatan di pusat-pusat wisata seperti mall, tempat karaoke, tempat hiburan dan tempat wisata diharapkan tanggal 24 dan tanggal 31 Desember dilakukan penutupan sehingga tidak akan memunculkan kerumunan. Bagi pihak yang mencoba melakukan kerumunan maka akan dilakukan penindakan dan proses sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
“Kita sudah melakukan pendekatan kepada para tokoh agama, tokoh masyarakat yang membantu Polri maupun TNI ketika nanti ditemukan adanya kelompok-kelompok yang mencoba melakukan intoleransi ataupun membuat ricuh suasana Kamtibmas di masa Operasi Lilin Semeru 2020 ini,” urainya.
Himbauan Kapolresta Mojokerto, menambahkan pihaknya siap melakukan penindakan dan memproses sesuai dengan ketentuan hukum berlaku. Pihaknya juga sudah memprediksi adanya berbagai ancaman seperti terorisme dan penggunaan kembang api serta petasan di perayaan akhir tahun.
“Yang menjadi himbauan bagi kami, bagi para pihak yang akan melakukan penjualan petasan, terompet maupun kembang api agar tidak melakukan dulu aktivitas penjualannya. Karena nanti jika ditemukan akan dilakukan penindakan dan proses sesuai dengan prosedur yang berlaku. Alasannya agar tidak terjadi kerumunan,” Tegas Kapolresta Mojokerto AKBP Deddy Supriadi.
Pada malam pergantian tahun baru atau tanggal 31 Desember, tambah Kapolresta, pihaknya akan melakukan penutupan delapan titik pintu masuk yang akan mengarah ke Kota Mojokerto. Seperti di Alun-alun, Benteng Pancasila dan tempat-tempat keramaian lainnya.
“Ataupun di 8 titik menjelang pintu masuk Kota Mojokerto, tujuannya untuk menghindari adanya kerumunan-kerumunan di malam tahun baru nanti. Ada cek poin di delapan titik itu. Konvoi maupun balapan liar dengan menggunakan knalpot akan kita lakukan penindakan, kita sudah siap dengan personil yang akan untuk melakukan penindakan,” tegas Kapolresta Mojokerto.
Patroli Forkopimda dalam rangka Operasional Pos Pengamanan dan Pos Pelayanan Ops Lilin Semeru 2020 serta memberikan Bingkisan berupa vitamin, obat-obatan dan alat pendukung Protokol Kesehatan Lainnya kepada Personel pengamanan di Pospam Stasiun KA Mojokerto, Pos PAM Sunrise Mall, Pos Yan Terminal Kertajaya Mojokerto, Pos PAM Alun - Alun Kota Mojokerto, Pos PAM Jembatan Utara Gajah Mada dan Pam Rest Area KM 725-A.
Berita yang direkomendasi
-
Kolaborasi Gerakan Literasi Melalui Pustaka Bebas Bea
Mojokerto-Penggagas Gerakan Katakan dengan Buku (GKdb) John Lobo Selas..
-
Buku untuk Tulang Bawang
Tulang Bawang.Lampung-Taman baca Ceria (Cerdas dan Gembira) yang terle..
-
Geliat Literasi dari Lekosoro
Bajawa.Flores- Pegiat literasi sekaligus pengelola taman baca Ratu Dam..
-
Tips Sukses Public Speaking Dari Divisi Humas Polri
Jakarta - Komunikasi publik atau public speaking adalah..