TNI - Polri Siap Dukung Penerapan New Normal di Tengah Pandemi Covid-19
Bhayangkaranews,JAKARTA - New Normal Life atau tata kehidupan baru di tengah pandemi Covid -19 akan segera diterapkan.
Dalam tata kehidupan baru di tengah pandemi Covid -19 ini nantinya masyarakat diperbolehkan beraktivitas seperti biasa namun tetap memakai aturan Protokol Kesehatan.
Dalam penerapan tata kehidupan baru pada masa pandemi Covid-19 ini pula TNI dan Polri siap mendukung penuh penerapan prosedur dan adaptasi kebiasaan baru di tengah masyarakat selama masa pandemi Covid-19.
Hal tersebut seperti diungkapkan oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat,kemarin Minggu,(7/620).
Psnglima TNI mengatakan bahwa baik prajurit TNI maupun Polri telah diturunkan di banyak tempat untuk secara persuasif dan humanis mengingatkan kepada masyarakat mengenai pentingnya protokol kesehatan untuk tetap dipatuhi.
"Prajurit (TNI dan Polri) di lapangan berinteraksi secara humanis mengajak masyarakat untuk tetap bersama" menjaga protokol kesehatan tersebut sehingga masyarakat bisa beraktivitas namun tetap aman dari Covid-19," ujar Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
Pimpinan tertinggi di tubuh TNI menjelaskan, TNI dan Polri secara bersama" telah menerjunkan anggotanya di sejumlah zona merah yang ada di 4 Provinsi dan 25 Kabupaten/kota serta sebanyak 102 kabupaten/kota yang merupakan zona hijau.
"Anggota kami perintahkan untuk senantiasa mengajak dan mengingatkan masyarakat untuk berdisiplin menerapkan protokol kesehatan dan kenormalan baru," jelas Marsekal Hadi Tjahjanto.
Sementara itu Kapolri Idham Azis juga menyampaikan bahwa kunci utama bagi masyarakat untuk produktif namun tetap aman dari penyebaran Covid-19 ialah berdisiplin mengikuti protokol kesehatan dan imbauan pemerintah.
Selain itu, TNI dan Polri juga akan menambah pasukannya untuk turun di 138 kabupaten/kota yang masuk ke dalam zona kuning penyebaran Covid-19.
"Saya bersama Bapak Panglima, mengimbau kepada masyarakat ayo kita bersama mendisiplinkan diri agar kita terhindar dari Covid ini karena Covid ini tidak memilih siapa yang akan menjadi sasarannya. Ini penting, pembelajaran mengenai disiplin tadi," pungkas Jenderal Polisi Idham Azis. ( dw-1/tim).
Berita yang direkomendasi
-
Kolaborasi Gerakan Literasi Melalui Pustaka Bebas Bea
Mojokerto-Penggagas Gerakan Katakan dengan Buku (GKdb) John Lobo Selas..
-
Buku untuk Tulang Bawang
Tulang Bawang.Lampung-Taman baca Ceria (Cerdas dan Gembira) yang terle..
-
Geliat Literasi dari Lekosoro
Bajawa.Flores- Pegiat literasi sekaligus pengelola taman baca Ratu Dam..
-
Tips Sukses Public Speaking Dari Divisi Humas Polri
Jakarta - Komunikasi publik atau public speaking adalah..