Bhayangkaranews.com- Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Ganis Setyaningrum, S.Si, MH ikut mengawal kunjungan Kabaharkam Polri, Komjen Pol. Agus Andrianto, SH, MH di PT PAL, Jalan Hang Tuah, Kelurahan Ujung.

Kedatangan rombongan Kabaharkam dan sejumlah pejabat Polri, Selasa pagi, 4 Pebruari 2020 ini disambut para direksi PT PAL.

Saat itu kedatangan Kabarkam diantaranya didampingi Kakorbinmas Baharkam Polri, Kakorsabhara Baharkam Polri dan Kakorpolairud Baharkam Polri dan Dirpolair Polda Jatim Kombes Pol Arnapi.

Selain Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, turut serta melakukan pengawalan yakni  Kabag Ops Kompol Yulianto, Kapolsek Semampir Kompol Aryanto Agus, Kasat Lantas AKP Sigit Indra bersama beberapa personil Polsek Semampir dan anggota Satlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak.

Rombongan Kabaharkam tiba pukul 07.50 dengan menggunakan mobil Mercy bernomor polisi B-7777-DD dan langsung disambut direksi PT PAL.

Mereka berjalan menuju gedung PIP (Pusat Informasi Perusahaan) yang berada di gedung lantai IV PT PAL.

Saat itu dilakukan audiensi terkait pembangunan kapal yang diproduksi oleh PT PAL. Termasuk kapal perang dan kapal pengintai guna mencegah adanya kapal yang hendak melakukan tindak kejahatan.

Direktur PT PAL juga menyampaikan bahwa saat ini pihaknya sedang mengerjakan pembuatan Kapal Rumah Sakit yang memiliki panjang 124 meter.

Dalam audiensi tersebut, Kabaharkam menyampaikan keinginannya untuk dibuatkan kapal pengangkut pasukan dan logistik oleh PT PAL, sehingga dapat menunjang kegiatan operasional Polri.

Usai audiensi, Kabaharkam dan rombongan yang didampingi Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak diajak berkeliling ke hanggar milik PT PAL sekaligus pengenalan alat-alat yang digunakan dalam pembuatan kapal.

Berikutnya pukul 10.00, rombongan Kabaharkam bersama seluruh jajaran direksi PT PAL berfoto bersama yang sekaligus menandai berakhirnya kunjungan ini.

Menurut AKBP Ganis, pengawalan dilakukan karena lokasi PT PAL yang dikunjungi Kabaharkam dan rombongan berada di wilayah hukum Polres Pelabuhan Tanjung Perak.

“Kami selaku pemangku wilayah tentunya berkewajiban untuk menjaga dan mengawal Kabaharkam, karena beliau merupakan pejabat negara. Untuk situasi tetap kondusif hingga akhir,” ujarnya. (hum)