Kapolresta Kediri Pimpin Pengamanan Malam Tahun Baru 2020 di Kota Kediri
Polresta Polresta Kediri mengerahkan 450 personel untuk mengamankan perayaan malam tahun baru 2020, Selasa (31/12) sore. Ratusan personel tersebut disiagakan di beberapa titik yang dinilai rawan serta dilakukan seterilisasi ke 39 geraja yang ada di wiayah hukum Polresta Kediri.
Kapolresta Kediri, AKBP Miko Indrayana menjelaskan, pelaksanaan pengamanan pergantian tahun sudah mulai dilakukan sejak siang hari. “Dimulai pukul 13.00 WIB, kami melakukan pemeriksaan ke beberapa gereja yang melaksanakan Misa Natal,” jelasnya.
Selain tempat ibadah, lanjutnya, ada tiga titik lokasi yang harus diwaspadai dan patut mendapat pengamanan ekstra. Tiga titik tersebut adalah GOR Joyoboyo, Alun-Alun Kota Kediri, dan sepanjang Jalan Dhoho.
“Selain tiga titik yang kami anggap titik rawan, kami juga memperhatikan simpang tiga water torn. Karena, lokasi ini akan digunakan bagi pengguna jalan dari arah Simpang Lima Gumul (SLG) ke arah Tulungagung atau ke Trenggalek,” ujarnya.
AKBP Miko mengatakan, selain melakukan pengamanan seccara stasioner, personel gabungan dari Satpol PP Kota Kediri, TNI, dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Kediri, akan melakukan patrol sekala besar dan lokasi-lokasi yang menjadi titik kumpul masyarakat serta tempat ibadah.
Selain 450 personel dari Polri, sambungnya, ada personel tambahan dari TNI sebesar 75 personel dan 100 personel dari Satpol PP Kota Kediri. “Sementara tidak ada ya untuk tingkat kerawanan, hanya saj yang menjadi perlu diwaspadai adalah cuaca,” imbuhnya.
AKBP Miko mengimbau, bagi masyarakat yang merayakan malam perhantian tahun harus saling menghormati. “Mari kita hindarkan konfoi yang berlebihan dan berpotensi mengganggu ketentraman warga. Kita harus saling menghargai dan menghormati, karena semua orang ingin merayakan malam pergantian tahun dengan aman, nyaman, dan lancar,” tuturnya.
Sementara itu, untuk memperlancar arus lalu lintas, Satlantas Polresta Kediri melakukan rekayasa lalu lintas. Untuk di simpang empat Alun-Alun yang mengarah ke Jalan Pb. Sudirman akan ditutup total. Pada simpang empat Sumur Bor, dilakukan penutupan ke arah ke Jalan PB Sudirman serta pemberlakuan dua jalur di Jalan Brigjen Katamso.
Semua simpul persimpangan akan dibuka pada saat acara selesai bahkan disediakan kantong parkir di Dhoho Plasa, depan Pendopo Kabupaten Kediri, dan Masjid Agung Kota Kediri. Selain itu, dilakukan pembuatan papan petunjuk di simpang tiga Tepus ke kanan arah Nganjuk-Surabaya da ke kiri menuju arah Tulungagung-Blitar.
Untuk massa yang ke arah Tulungagung-Blitar dilakukan penyekatan di simpang empat Kodim 0809/Kediri sebelah utara, simpang tiga Kodim sebelah selatan, simpang tiga Pos Water Torn, simpang tiga Mbah Darmo, simpang empat Jalan Slamet Riyadi, simpang empat LDII, simpang tiga Burengan, simpang empat Rumah Sakit (RS) Baptis, simpang empat Terminal Lama, dan simpang empat Bence.
Sedangkan massa yang ke arah Nganjuk-Surabaya, dilakukan penyekatan di simpang empat Semampir, simpang tiga Mataram Barat oleh Polsek Mojoroto, jalur perbatasan sampai dengan Jalan Slamet Riyadi oleh Polsek Kediri Kota, dan jalur dari simpang empat LDII sampai dengan simpang empat Bence oleh Polsek Pasantren. (res|aro|dik)
Berita yang direkomendasi
-
Kolaborasi Gerakan Literasi Melalui Pustaka Bebas Bea
Mojokerto-Penggagas Gerakan Katakan dengan Buku (GKdb) John Lobo Selas..
-
Buku untuk Tulang Bawang
Tulang Bawang.Lampung-Taman baca Ceria (Cerdas dan Gembira) yang terle..
-
Geliat Literasi dari Lekosoro
Bajawa.Flores- Pegiat literasi sekaligus pengelola taman baca Ratu Dam..
-
Tips Sukses Public Speaking Dari Divisi Humas Polri
Jakarta - Komunikasi publik atau public speaking adalah..