Diharapkan Jadi Problem Solving di Masayrakat, Kapolres Blitar berikan Materi peningkatan Kemampuan
Blitar - Sebagai garda terdepan Kepolisian dalam konsep pemberdayaan keamanan di wilayah. Keberadaan Bhabinkamtibmas dengan SDM yang mumpuni sangat diperlukan. Bintara polisi yang ditempatkan di desa ini, sehari-hari harus berkutat di pedesaan dan bertugas membina masyarakat terkait dengan pemeliharaan kemanan dan ketertiban masyarakat.
Berangkat dari peran strategis tersebut, Kapolres Blitar AKBP Budi Hermanto S.I.K., M.Si., secara khusus memberikan arahan sebagai bentuk peningkatan kemampuan dan tambahan wawasan kepada para Bhabinkamtibmas jajarannya di Aula Hoegeng IS Mapolres Blitar . Sabtu (21/12)
Turut hadir dalam acara tersebut Kasat Binmas Iptu Anik, Kasat Intelkam, dan Kasat Reskrim Polres Blitar sebagai pemberi materi kepada Bhabinkamtibmas Polres Blitar yang berjumlah 171 yang tersebar dalam 16 kecamatan di wilayah Kab. blitar.
AKBP Buher mengatakan, dalam menjalankan tugas dan fungsinya, Bhabinkamtibmas memiliki partnership yang terdiri dari 3 pilar yakni Kepala Desa dan Babinsa. Sebagai pioner dalam bidang Kamtibmas, seorang Bhabinkamtimas wajib mengetahui segala permasalahan didalam desa binaannya dan dituntut mampu menjadi problem solving atau pemecah masalah di masyarakat. Untuk itu perlu sumberdaya manusia yang pilihan, dan dituntut aktif serta mengetahui segala hal yang ada di wilayah binaannya.
“Tidak semua permasalahan harus diselesaikan dengan mekanisme hukum. Disini peran Bhabinkamtibmas dibutuhkan sebagai perangkat problem solving bersama unsur 3 pilar, untuk itu bhabinkamtibmas wajib mempunyai kecakapan maupun wawasan lebih dalam menghadapi berbagai masalah yangdihadapi warga binaannya.”Jelas AKBP Buher
“Inilah perlunya ada peningkatan kemampuan perorangan sehingga setiap permasalah yang muncul dapat diselesaikan dengan cepat dan tepat, selaras dengan tujuan Kamtibmas kondusif” Imbuhnya
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Blitar ini juga menyinggung tentang tren kejahatan saat ini yang berbasis teknologi yang memanfaatkan media sosial sebagai sarana. Pihaknya meminta agar Bhabinkamtibmas aktif melakukan tatap muka dan bersinergi dengan tokoh masyarakat untuk memberikan edukasi bijak bermedia sosial.
“Tugas utama Bhabinkamtibmas terletak pada pola preemtif dan preventif atau pencegahan. Lakukan sowan tokoh, sambang masyarakat, tatap muka, ikut pengajian sehingga Bhabinkamtibmas sebagai miniatur Polri hadir ditengah masyarakat” tambah AKBP Budi Hermanto menutup sesi wawancara dengan media.
Berita yang direkomendasi
-
Kolaborasi Gerakan Literasi Melalui Pustaka Bebas Bea
Mojokerto-Penggagas Gerakan Katakan dengan Buku (GKdb) John Lobo Selas..
-
Buku untuk Tulang Bawang
Tulang Bawang.Lampung-Taman baca Ceria (Cerdas dan Gembira) yang terle..
-
Geliat Literasi dari Lekosoro
Bajawa.Flores- Pegiat literasi sekaligus pengelola taman baca Ratu Dam..
-
Tips Sukses Public Speaking Dari Divisi Humas Polri
Jakarta - Komunikasi publik atau public speaking adalah..